Quotation

Do the best thing in this moment, give you the best place in the next moment. (Oprah Winfrey)

Saturday, September 5, 2009

Pelajaran ke-2 (Mengenalkan Diri)


Bila anda baru belum membaca Pelajaran ke-1, ada baiknya anda membacanya terlebih dahulu. Karena pelajaran ke-2 ini merupakan terusan dari pelajaran ke-1.

Nah, setelah mengikuti cerita saya (Andi) yang sedang berada di Airport menuggu keluarga Uzumaki yang akan menjemput. Tiba-tiba saya melihat orang yang sedang memegang nama saya. Kemudian saya berusaha menghampirinya.

Andi: Sumimasen, Uzumaki-san desu ka
Maaf, apakah anda Ny. Uzumaki?
Ayumi: Hai, so desu.
Iya, benar.
Andi: Hajimemashite, Andi desu. Dozo yoroshiku (sambil membungkuk)
Apa kabar, saya Andi. Senang bertemu dengan anda.
Ayumi (sambil membungkuk) : Hajimemashite, Uzumaki Ayumi desu. Dozo yoroshiku.
Apa kabar, saya Uzumaki Ayumi. Senang bertemu dengan anda.

Kemudian Ayumi mengajak saya untuk segera menuju rumahnya. Kita menggunakan kereta api. Dan setibanya disana. Saya bertemu dengan seorang anak kecil. Kemudian Ayumi memperkenalkan putranya itu.

Ayumi: Naruto desu. Musuko desu.
Ini adalah Naruto. Putra saya.
Naruto (sambil membungkuk) : Dozo yoroshiku.
Senang bertemu dengan anda.
Andi (sambil membungkuk) : Dozo yoroshiku.
Senang bertemu dengan anda.

Note!
Ada beberapa hal yang harus anda ketahui pada contoh diatas:
  1. Ka; kata ini adalah partikel pertanyaan. Jadi ketika anda menggunakan (ka), anda tidak perlu menambahkan (?)
  2. Lihat pada contoh Uzumaki-san! San, berarti Bapak/ Ibu/ Tuan/ Nyonya dalam Bahasa. San hanya digunakan untuk nama orang lain. Tidak untuk nama kita. Oleh karena itu Andi tidak menyebut dirinya dengan Andi-san, cukup dengan Andi saja.
  3. Kemudian perhatikan ketika Ayumi memperkenalkan putranya. Tidak ada embel-embel yang menyertai perkenalan tersebut. Naruto desu. Sebenarnya ada partikel untuk memperkenalkan orang lain, seperti; (Kochira wa ...), namun partikel ini tidak digunakan untuk memperkenalkan anggota keluarga.
  4. Corner Budaya: Jepang sangat terkenal dengan kebudayaan membungkuk. Mereka membungkuk sebagai pengjormatan kepada lawan bicaranya. Semakin dalam bungkukan nya, semakin penting orang tersebut. Nah, untuk pria, letakkan lah tangan anda disamping. Dan untuk wanita, silangkan tangan anda didepan tepat diatas lutut. Membungkuklah dari pinggang, tidak terlalu tegak dan tidak terlalu dalam.
  5. Sama; digunakan saat membuat kepala surat dan di dalam situasi formal lainnya. Kun; digunakan kepada pria muda yang sudah saling mengenal. Chan; dapat digunakan antara anak-anak atau orang dewasa saat memanggil anak.
Semoga pelajaran kali ini bermanfaat!
bai bai!

No comments:

Powered By Blogger